Kamis, 25 Februari 2010

Kapasitas Paru-Paru

Volume paru-paru manusia sangat terbatas sehingga hanya dapat menghirup udara sebatas kapasitas p;aru-paru. Volume paru-paru stiap manusia berbeda-beda sesuai denganukuran paru-paru, kekuatan, dan cara bernapasnya. Jika kita bernapas secara normal, maka udara yang kita hirup dan diembuskan ada sebanyak 0,5 liter. Volume udara sebanyak itu disebut udara pernapasan dan udara tidal.
Jika setelah bernapas normal, maka udara dari luar masih bias kita hirip sedalam-dalamnya masuk ke paru-paru, udara demikian disebut udara komplementer. Volume udara komplementer ada sebanyak 1,5 liter. Begitu juga bila setelah bernapas normal ternyata kita masih bisa mengeluarkan udara dari dalam paru-paru dengan cara mengembuskan napas sekuat-kuatnya, maka udara yang di keluarkan itu disebut udara suplementer. Volume udara suplementer ada sebanyak 1 liter.
Pada saat kita mengembuskan napas sekuat-kuatnya, di dalam paru-paru tetap masih ada udara sebanyak 1 liter. Udara demikian disebut udara sisa atau udara residu.
Jika kita bernapas sedalam-dalamnya dan mengembuskan sekuat-kuatnya, maka volume udara yang masuk dan keluar ada sebanyak 3,5 sampai 4 liter. Volume udara sebanyak itu disebut kapasitas vital paru-paru. Kapasitas vital paru-paru meliputi udara pernapasan, udara komplementer, dan udara suplementer. Daya tamping maksimal paru-paru (kapasitastotal paru-paru) ada sebanyak lebih kurang 5 liter. Kapasitas total paru-paru meliputi kapasitas vital paru-paru ditambah dengan udara residu.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2009 Sistem Pernapasan Pada Manusia. Powered by Blogger
Blogger Templates created by Deluxe Templates
Wordpress by Wpthemescreator